EPISODE perdana sinetron Fathiyah (MNC TV) mendapat respon yang baik dari penonton. Menurut data AGB Nielsen (ALL) pada Senin (9/1), sinetron produksi MD
Entertainment itu berhasil menduduki posisi 7 dengan TVR 3,6 dan share
13.
Baru pertama sinetron MD Entertainment di MNC TV langsung menduduki 10 besar. Sebelumnya Sampeyan Muslim sempat mondar-mandir top 10, tapi tidak di tayangan perdana.Seperti apa episode perdana Fathiyah?
Adegan dibuka dengan 2 gadis kecil yang membawa keranjang bayi. Keduanya dikejar-kejar penjahat. Ketika bersembunyi di dekat sungai, keranjang berisi adik perempuan
mereka hanyut. Tak lama 2 gadis ini pun terpisah, karena salah satu dari
mereka diculik dan ditinggalkan oleh pamannya di tengah jalan.
Bayi yang hanyut di sungai tumbuh dewasa di hutan. Gadis itu (Aryani
Fitriana) bertingkah layaknya Tarzan cewek. Ia menyelamatkan Tantra
(Hardy Hartono), pemuda yang berkemah di hutan. Tantra lantas memberi
nama si gadis Fathiyah, yang artinya penyelamat. Tanpa Tantra sadari,
Fathiyah ada di atas mobilnya dan ikut pulang ke Jakarta.
Gadis cilik lainnya pun telah dewasa. Najwa (Ririn Dwi Ariyanti)
menjadi direktur rumah sakit. Sementara Karin (Gracia Indri) yang
kehilangan ingatan dibesarkan oleh Nindy (Linda Ramadhanty).
Aryani Fitriana tampil maksimal. Ia rela bergelantungan di pohon, dan
berkotor-kotor di atas tanah bersama Hardy Hartono di tayangan perdana.
Sepertinya drama berbalut komedi slapstick di Dia Anakku masih
berpotensi mengikat penonton.Fathiyah sukses mengalahkan sinetron yang tayang di jam sama, seperti Aliya (SCTV), dan Satria (Indosiar).
Tendangan Si Madun, sinetron produksi MD di MNC TV yang kemarin
sama-sama tayang perdana ada di peringkat 11 dengan TVR 3,1 dan share
10,6.Memang tidak masuk 10 besar. Tapi terbilang baik mengingat jam
tayangnya bersamaan dengan acara top rating macam Opera Van Java, Binar
Bening Berlian dan Tutur Tinular Versi 2011.
Unsur sepakbola, komedi religi satir, dan nuansa Betawi terasa kental
di episode perdana Tendangan Si Madun. Wajar saja. Produser
pelaksana-nya sama dengan Sampeyan Muslim.Ketika menghadirkan sinetron yang drama banget plus bertabur bintang,
tidak ada sinetron MD di MNC TV yang berumur panjang. Sebut saja Ranum
atau Kesucian Cinta, tak mampu menyentuh 50 episode.
Tapi begitu menampilkan sinetron komedi, sambutan cukup baik.
Sampeyan Muslim mampu bertahan 138 episode dan akan dibuat season 2.
Episode perdana Fathiyah dan Tendangan Si Madun pun langsung melejit.
Hal ini menunjukkan karakteristik penonton MNC TV berbeda dengan
stasiun TV lain yang juga menayangkan sinetron. Drama berat atau pemain
populer sepertinya bukan faktor utama bagi penonton MNC TV, tapi lebih
kepada cerita yang ringan dan mampu memancing tawa.
Komentar